Rabu, 30 Januari 2019

HAKEKAT , HIKAYAT , MENUNGSO

Ada sesuatu yang selalu berkata - kata
Ia lebih besar dari istighfarnya, tak pernah tak terlintas dalam benaknya. 
.
Tak perlu hafalan untuk mengingat, tak perlu teori untuk paham, perilaku merasa paling merdeka telah membudaya. Aturan Tuhan saja dilanggarnya. 
Iblis dengan tipu daya mengikat dengan caranya yang paling bisa, ia menang seketika. Mutlak mengandili jiwa raganya.
.
Sebab, Ia berkata "kekasihku kau manis sekali, aku mencintaimu dengan cara yang paling sesat, aku lebih sering mengingatmu dari pada tuhanku sendiri",
.
Bahkan ketika menulis ini, hasrat untuk membela diri sendiri merasa paling benar menjadi benar-benar benar. Merasa paling besar, paling tenar. Bahkan Sang Pencipta saja dikalahkannya.
.
Ia tahu, telah di gelapkan hatinya. Di buatkan ia agar sibuk dengan hal-hal tak berguna. Merasa paling asik padahal lara dimana-mana.
.
Semakin hari semakin buta, yang terang benderang sangat tak nampak tak terlihat. 
Tapi, yang gelap gulita mampu dituju nya. 
Dasar Manusia. 
.
.
_syrr

Tidak ada komentar:

Posting Komentar